"Impresi GSX R150 untuk penggunaan sehari-hari" Akhirya Punya Modus Main Ke SMK Karya Nugraha Boyolali.
Kayaknya dulu saya udah pernah bilang kalau saya ini lulusan "SMK Teknik Mesin Roda Dua".
Belum ya?
Udah belum ya?
Ok,kayakanya enakan ceritanya dimulai dari sini.
Jaman dahulu kala (lebih tepatnya 2 hari yang lalu) saya chatingan sama om Mohamad Luqman,salah satu petinggi di PT Indosolo Motor Gemilang (Main Dealer Suzuki di Soloraya) sampai sekarang masih belum paham jabatannya apa.Semacam mekanik tapi tangannya ga pernah kena oli kayaknya,OK lupakan. Waktu itu saya sedang curhat masalah keinginan saya untuk meminjam 1 unit GSX S 150 untuk kebutuhan vlog saya,dan juga pengen mengakomodir keinginan beberapa teman saya yang pengen mencicipi motor ini juga.
"Dapet lampu hijau dari bagian markeing Bon.Segera kirim surat permohonan peminjaman unit ya?" Kata Om Luqman di Chat WA nya.
"O ya,besok lusa aku ke KN (SMK Karya Nugraha Boyolali) kita ngobrol disana". Imbuhnya.
Dan akhirnya siang tadi sekitar jam 12.15 kami bertemu di sana,kami memilih jam segitu karena di jam itulah sesi istirahat ujian kompetensi kejuruan. Ntar tak jelasin.Sebelum berangkat saya ingat kalau dulu jaman saya PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) atau sering di bilang PKL,Om Luqman inlah salah satu orang yang kayaknya ga kebagian susu yang saya bawa dari rumah sebagai kenang-kenangan PRAKERIN saya.Soalnya saya cuma bawa 3 liter.
Sekalian ngenalin dan mengangkat citra per"susu"an Boyolali,akhirnya saya bawakan sebotol susu plan (murni tanpa tambahan air) dari Finest Kefir yang saya dapat di outletnya Gethuk Semar (sekitar komplek kantor Kabupaten Boyolali 150 meter sebelah timur SPBU Kemiri). Bahasanya udah iklan banget belom? hahhaha
2 botol susu sudah ada di tas,Saatnya berangkat ke sekolah.
10 menit perjalanan dari komplek kantor Kabupaten Boyolali akhirnya saya tiba di sekolah tersebut.Sesampainya di sana saya langsung menuju kelas tempat ujian berlangsung dan bertanya tentang keberadaan Om Luqman kepada salah satu siswa yang menunggu untuk mengikuti ujian.Dia berkata kalau Om Luqman masing menguji siswa di dalam kelas.
Walah,terus ini saya ngapain?
Setelah beberapa menit celingak-celinguk,akhirnya ada yang memanggil saya.Setelah saya cari-cari ternyata Pak Ali yang memanggil saya dari depan ruang guru.Pak Ali ini salah satu guru favorit saya karena beliaunya ini kalau di luar kelas becandanya kayak murid-murid seperti kami.
Saya pun di ajak masuk ke dalam ruang guru dan ternyata di dalam sudah ada Pak Joko yang jaman saya sekolah dulu merupakan wali kelas saya.Tanya-tanya kabar sudah,nasib kehidupan saya juga sudah ditanyain dan terakhir kami kepikiran ide untuk bikin acara test ride di sekolahan pada tanggal 16 Juni nanti.
Selesai obrolan kami,saya pun menuju ruang kelas untuk menemui Om Luqman dengan niatan menyampaikan keinginan event test ride yang kami pikirkan tadi.Om Luqman pun mendukung penuh rencana kami,karena banyaknya permintaan test ride dari para siswa dan tentunya juga para orang tua mereka karena di hari yang sama kegiatan pengambilan raport di adakan. Mungkin jaga-jaga kalo ada yang dapet ranking 1 terus pulangnya dibeliin GSX R..hehehe.
Ngobrol....ngobrol...ngobrol...akhirnya pembahasan kami selesai dan ujian selanjutnya akan di mulai lagi.
Tapi sebelum ujian dimulai saya ditawari Om Luqman untuk mencicipi motor barunya.Ya,bulan lalu dia beli 1 unit GSX R putih untuk bikin iri manusia yang se spesies kayak saya.Dan disaat inilah saya menyerahkan susu yang sudah saya beli tadi ke Om Luqman.
Tapi sebelum ujian dimulai saya ditawari Om Luqman untuk mencicipi motor barunya.Ya,bulan lalu dia beli 1 unit GSX R putih untuk bikin iri manusia yang se spesies kayak saya.Dan disaat inilah saya menyerahkan susu yang sudah saya beli tadi ke Om Luqman.
Rejeki mah ga kemana,ya wes lah tak coba aja motornya."Nyobanya jangan deket-deket,manfaatin waktu 2 jam buat pergi sejauh mungkin.Awas kalo telat ato malah dibawa pulang motornya". Ucap Om Luqman.
"Ga Janji om." Jawab saya sembari ketawa.
"Lah,ini ngidupinnya gimana?" Kata saya dalam hati. Tak lama Om Luqman pun datang sambil bilang "Sorry,ga bisa ngehidupinnya ya?" Kata dia sambil ketawa. Saya pun diberi sedikit traning soal cara muter-muter kunci kontak dan cara buka tutup tangkinya.Training selesai waktunya jalan-jalan.
Impresi GSX R 150
Target pertama adalah mencoba membawa motor ini ke daerah Terminal Bus Boyolali yang jika dari SMK Karya Nugraha di jam 2 siang mulai kerasa macetnya.Motor pun saya gas tipis-tipis melewati perkampungan karena tipikal putaran mesin motor ini yang halus di putaran bawah.Saya ga berani ambil resiko ngebut di kampung karena takut di lempar batu bata sma warga,hahaha.
Memasuki ruas Jalan Pandanaran,kemacetan sudah mulai terasa.Saya pun mulai sedikit merundukkan badan untuk mendapatkan handling maksimal yang ditawarkan motor ini.Dan benar saja kolaborasi handling stabil,didukung suspensi yang stabil ditambah mesin yang responsif di RPM 4000 keatas membuat saya merasa beginilah seharusnya motor sport di buat.
Nyelap-nyelip,geal-geol akhirnya saya sudah melewati lampu merah Terminal Bus.Motor saya arahkan ke kanan untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan ke Alaun-alun Kabupaten Boyolali karena target saya adalah melewati kemacetan ruas jalan Pandanaran di dalam kota.Memasuki ruas jalan Pandanaran lagi-lagi saya disuguhi kenikmatan nyelap-nyelip yang dimiliki motor ini. "Pantesan stoper yang di acara touring kemarin bisa selincah itu".Kata saya dalam hati.
Memasuki area alun-alun saya sempatakan untuk berhenti di lokasi yang cukup strategis untuk melihat respon masyarakat terhadap motor ini sembari merokok di tempat yang teduh karena sedari berangkat tadi saya belum sempat merokok karena saya ga mau memberi contoh buruk kepada adek-adek STM dengan merokok di dalam sekolah...hehehehe.
Bisa saya bilang setiap orang yang lewat mencoba memperhatikan motor ini sambil berlalu kecuali abang-abang tahu bulat yang dengan tatapan kosong melihat kearah belakang.
Rokok sudah habis,saya lanjutkan perjalanan ke arah SMK Karya Nugraha,tapi sebelumnya daya pengen nyoba buka tangki bensin nya,akhirnya saya putuskan untuk mampir ke SPBU Kemiri.Sesampainya disana saya antri dan mencoba membuka tangki bensin motor ini.Saya sedikit kesulitan karena saya tadi belum paham betul dengan apa yang di tengakan Om Luqman tentang cara membuka motor ini yang membuat saya mempersilahkan pengendara lain dibelakang saya untuk mendahului saya mengisi tangki motor mereka.
Setelah sekitar 6 pengendara melalui saya,akhirnya kebuka juga tangki motor ini.Selesai mengisi BBM perjalanan saya lanjutkan ke arah SMK Karya Nugraha lewat jalan Jendral Sudirman yang terkenal sepi dan lebar untuk mencoba mencari tahu top speed motor ini yang di hasil dyno testnya mampu menembus 160 KM/Jam.Saya coba geber motor ini hingga mendapat 125 KM/Jam lalu saya putuskan melepas gas walaupun motor ini masih meminta untuk dibikin njerit karena pertimbangan ini motor orang ditambah rasa sayang saya pada nyawa saya.
Seumur-umur inilah top speed saya di jalan raya."Wedyan nih motor" Teriak saya saat melepas gas.Perjalanan berlanjut dengan nyelap-nyelip cantik ditambah sedikit mengasapi motor serupa dari pabrikan lain yang berusaha menyalip saya di ruas jalan Pandanaran.Saya pun dibuat terkagum-kagum dengan akselerasi motor dan handlingnya karena motor yang di belakang saya cukup kesulitan untuk menyalip saya di tengah kemacetan meskipun kami melaju di jalur yang berbeda.
Memasuki area pasar sunggingan saya mulai berjalan pelan menuju ke SMK Karya Nugraha ynag akhirnya disambut antusiasme adek-adek 2 W Suzuki Class untuk mencoba motor ini juga.
Akhirnya saya izinkan 2 anak untuk mencoba motor ini berkeliling sekolah dan mereka pun juga tertarik dengan motor ini cuma mereka mengeluh pegal karena posisi riding yang belum disesuaikna dengan typical riding motor ini yang mengharuskan pengendaranya sedikit merunduk.
Selesai acara icip-icip saya memutuskan untuk berkeliling melihat keadaan ruang belajar saya semasa sekolah dulu.
Saya melihat 1 unit Satria F 150 yang kondisinya masih cukup terawat ditambah unit Suzuki dari jaman Shogun 125 hingga Suzuki Nex. Yang merupakan sumbangan dari PT Indosolo Motor Gemilang.
Selesai berkeliling saya pun berpamitan ke Om Luqman di dalam ruang kelas sekalian mengembalikan kunci motornya dan juga tidak lupa saya pun berpamitan ke Pak Ali.
Pak Joko? Ga tau kemana,jadi saya nitip salam aja ke Pak Ali.
Ujian Kompetensi Kejuruan,Semacam ujian hidup untuk kenaikan kelas
Ya,mungkin kalimat yang bisa saya simpulkan karena ujian ini setara dengan mata pelajaran pokok seperti Matematika dan Bahasa Inggris.Ditambah dengan penguji Independen dari PT Indosolo Motor Gemilang yang ga bisa di nego lagi kalau dapet nilai merah.Pokoknya sesuatu banget deh kalo pas lagi Ujian Kompetensi Kejuruan.
Setiap tingkatan berbeda-beda materi ujiannya makin tinggi kelasnya materinya akan semakin sulit,kebetulan disaat saya kesana materi pengujiannya adalah Pembacaan Alat Ukur.
Kegiatan ini dilakukan setiap semester dan akan dievaluasi di setiap semester kedua unutk menentukan naik kelas atau tidaknya si siswa.
Kayaknya gitu dulu cerita kali ini,saya tak lanjut kerja lagi.
Pengetikan tulisan ini didukung oleh sebotol susu murni Finest Kefir yang disajikan istri saya.
Chamchiaoooooo.....
Comments
Post a Comment